Sebuah Curhatan Baper

Hello , Neechan sudah kembali dengan keadaan yang bisa dibilang cukup mendingan dari bulan-bulan sebelumnya. Alhamdulillah. Kesempatan kali ini izinkan Neechan untuk menulis keluh kesah yang paling mendalam di tahun 2016. kali ini temanya tidak ditentukan arah dan tujuannya yang penting masih ada dalam konteks dunia yang ada dalam sekarang ini.

Banyak yang mengira, Neechan baper dengan seseorang, nulis di status sosmed dengan kegalauan yang mencapai level to the max ya istilahnya, sampe baper di korbankan ke tugas kuliah misalnya, sayangnya Neechan baper bukan karena itu. Neechan sedang membuat alur fiksi yang bisa bikin kalian baper ato bikin kalian garing ? menurut Neechan sama sekali kalian gak baper, malah terkesan gajelas alurnya :v . Gapapa, disimak aja.

Catatan : Jangan dibaca terlalu dalam , karena ini hanyalah cerita fiksi belaka.

Kisah diambil dari lirik sebuah lagu idoling. Jika dibaca terlalu dalam bisa mengakibatkan baper berkepanjangan. Dikarenakan ini bukan kode, hanya cerita fiksi atau karangan.

Ditulis dengan penuh ketidakwajaran, 27 November 2016

Ketika Neechan berjalan di pantai , tak ada siapa pun yang menemaninya, bersamaan dengan Ombak yang sunyi pun berganti suasana, Menampakan Jejak kaki pada masa yang telah sirna, Sekarang sudah tidak ada jejak itu ketika ombak menerjangnya, lenyap sudah kenangan itu terbawa oleh ombak.

Neechan bermimpi, kisah mereka berdua ada di tepi ombak, duduk dan juga memainkan kaki, bahkan bermain pasir pantai , itupun bikin bola pasir. Oke lupakan. Selain memainkan kaki dan bermain pasir pantai, mereka hanya menikmati suasana yang bisa dinikmati oleh mereka berdua sambil membakar ikan hasil dari memancing di laut bersama. Dan mereka sambil melihat sunset dan menunjukkan ekspresi senyuman mereka yang menunjukkan kebahagiaan yang terpancar dalam diri mereka.

Tapi hanya satu hal , hanyalah sebuah bayangan dalam angan-angan mimpi.

Esoknya, Sambil melihat musim yang bersinar terang dikala itu, Neechan pun hanya bisa memikirkan suatu hal, sambil mengenang memori yang telah ia lalui bersama pangeran jajan saat itu. Tepat bersamaan dengan hembusan angin yang sudah terlalu kencang. Kenangan itu gak akan pernah lupa, hingga masanya tiba.

Suatu ketika ada kalanya kita sulit untuk berjalan, Benar tidak yah? Sementara Neechan yang berada di tengah kerinduan yang mendalam dengan seseorang. Datanglah hujan yang menerpanya secara tiba-tiba.Neechan terdiam ditengah hujan yang mengguyurnya, sambil memandang seseorang di tengah lapangan berduaan tanpa memakai payung. Disitulah Neechan merasa tak asing dengan kenangan di masa lalunya.

Neechan berharap, Jika dia dapat terus tersenyum bahagia maka itu lebih baik untuknya. Kalopun bisa, tersenyumlah lebih demi mendapatkan senyuman itu kembali.

Neechan berharap ingin menlindungi orang yang selalu dicintainya, namun sudah berjuang keras, dan dia juga udah berjuang keras demi mendapatkan senyuman itu secara langsung.
menuju jalan yang mereka lalui dari kenangan itu. Kebahagiaan semasa sekolah, kuliah sambil belajar bersama dikelas, bertemu di sebuah event, bahkan hingga bertemu di suatu bandara dan naik kereta berdua sampai di kota kelahiran.

Masa itu pun semakin mendekat
Sudah waktunya dia berdua berdiri
tak untuk terakhir kalinya, dia merasakan kebahagiaan , tatkala itu pun saling berpelukan. Sampe pada akhirnya sekarang memilih yang paling Neechan suka J

Hal yang dibayangkan oleh Neechan sekarang:

“サヨナラを振り向くな, 追いかけてもしょうがない思い出は今いる場所に 置いて行こうよ終わること躊躇って, 人は皆立ち止まるけど, 僕たちは抱き合ってた腕を離してもっと強くなる"Sayonara wo furimukuna. Oikakete mo shouganai ,Omoide wa ima iru basho ni oite yukou yo. Owaru koto tameratte. Hito wa mina tachidomaru kedo. Bokutachi wa dakiatteta. Ude wo hanashite motto tsuyoku naru

Indo : Jangan berpaling dari perpisahan, tak ada artinya meski pun mengejarnya. Mari kita menaruh seluruh perasaan di tempat sekarang ini (tempat apakah itu)
Akhir itu selalu membuat cemas. Dan membuat semua orang berhenti
Kita berdua pun saling berpelukan. Melepaskan tangan dan menjadi semakin kuat ~

Sumber Lyric : Nogizaka46 – Sayonara No Imi , AKB48 – Better ( Shimazaki Haruka Graduation Song)

Intinya kalo kangen itu luapkan aja :3

 Sudah ya tulisan ini membuat semakin kalian baper, Intinya Neechan Mohon Maaf jika membuat tulisan ini semakin tidak karuan. Terimakasih, selamat membaca dan mencari lagu dan lirik yang sebenarnya dari lagu tersebut.